Proses
bisnis adalah suatu kumpulan aktivitas atau pekerjaan terstruktur yang saling
terkait untuk menyelesaikan suatu masalah tertentu atau yang menghasilkan
produk atau layanan (demi meraih tujuan tertentu). Suatu proses bisnis dapat
dipecah menjadi beberapa subproses yang masing-masing memiliki atribut sendiri
tapi juga berkontribusi untuk mencapai tujuan dari superprosesnya. Analisis
proses bisnis umumnya melibatkan pemetaan proses dan subproses di dalamnya
hingga tingkatan aktivitas atau kegiatan.
Karakteristik
proses bisnis
Beberapa
karakteristik umum yang dianggap harus dimiliki suatu proses bisnis adalah:
1.
Definitif: Suatu proses bisnis harus memiliki batasan, masukan, serta
keluaran yang jelas.
2.
Urutan: Suatu proses bisnis harus terdiri dari aktivitas yang berurut
sesuai waktu dan ruang.
3.
Pelanggan: Suatu proses bisnis harus mempunyai penerima hasil proses.
4.
Nilai tambah: Transformasi yang terjadi dalam proses harus memberikan
nilai tambah pada penerima.
5.
Keterkaitan: Suatu proses tidak dapat berdiri sendiri, melainkan harus
terkait dalam suatu struktur organisasi.
6.
Fungsi silang: Suatu proses umumnya, walaupun tidak harus, mencakup
beberapa fungsi.
Sering
kali pemilik proses, yaitu orang yang bertanggung jawab terhadap kinerja dan
pengembangan berkesinambungan dari
proses, juga dianggap sebagai suatu karakteristik proses bisnis.
Tujuan utama siklus pengeluaran adalah untuk meminimalkan
biaya total memperoleh dan memelihara persediaan, perlengkapan, dan berbagai
layanan yang dibutuhkan organisasi untuk berfungsi.
Aktivitas Bisnis Siklus Pengeluaran
Job Description
Siklus Pengeluaran Kas :
a)
Pemasok
·
Memberikan daftar barang beserta harga
kepada bagian pembelian.
·
Menyediakan barang yang diminta oleh
perusahaan.
b)
Bagian Gudang
·
Mengecek barang yang telah habis di
gudang
·
Membuat daftar barang yang telah habis
di gudang untuk dilaporkan.
c)
Bagian Kas
·
Mengeluarkan sejumlah uang untuk
keperluan atau kebutuhan perusahaan
d)
Bagian Pembukuan
·
Membuat laporan keuangan atas dasar
pengeluaran kas yang telah dikeluarkan oleh perusahaan
Tiga aktivitas bisnis dalam siklus pengeluaran :
a) Memesan barang,
Perlengkapan, Dan Layanan
a. permintaan pembelian
b. membuat pesanan pembelian
c. meningkatkan efisiensi dan efektivitas
b. membuat pesanan pembelian
c. meningkatkan efisiensi dan efektivitas
b) Menerima Dan
Menyimpan Barang, Perlengkapan Dan Layanan
Bagian penerimaan mempunyai dua tanggung jawab utama:
Æ Memutuskan apakah menerima pengiriman
Æ Memeriksa jumlah dan kualitas barang
c) Membayar Barang,
Perlengkapan Dan Layanan
a. Menyetujui faktur penjualan dari vendor
untuk dibayar
Bagian-bagian yang
terkait dalam siklus pengeluaran kas adalah :
1.
Kasir
2.
Gudang
3.
Pemasok
4.
Pimpinan
Data-data yang
dibutuhkan dan dihasilkan dari siklus pengeluaran kas :
1.
Nota Pembayaran
2.
Surat Pengajuan Kredit
3.
Data Barang yang diretur
Diagram Aliran Data (DFD)
Aplikasi Siklus Pengeluaran
Data flow Diagram (DFD) adalah diagram yang menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari sistem. DFD sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir (misalnya lewat telepon, surat, dan sebagainya) atau lingkungan fisik dimana data tersebut akan disimpan (misalnya file kartu, harddisk, tape, diskette, dan lain sebagainya).
Simbol-sombol yang digunakan di DFD mewakili maksud tertentu, yaitu :
Data flow Diagram (DFD) adalah diagram yang menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari sistem. DFD sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir (misalnya lewat telepon, surat, dan sebagainya) atau lingkungan fisik dimana data tersebut akan disimpan (misalnya file kartu, harddisk, tape, diskette, dan lain sebagainya).
Simbol-sombol yang digunakan di DFD mewakili maksud tertentu, yaitu :
1. External entity (kesatuan Luar) atau boundary (batas sistem).
Setiap sistem pasti memiliki batas sistem (boundary) yang memisahkan suatu sistem dengan lingkungan luarnya. Kesatuan luar (external entity) merupakan kesatuan di lingkungan luar sistem yang dapat berupa orang, organisasi atau sistem lainya yang berada di lingkungan luarnya yang memberikan input atau menerima output dari sistem.
2. Data flow (arus data).
Arus data di DFD diberi simbol panah. Arus data ini mengalir diantara proses, simpanan, dan kesatuan luar.
3. Process (proses).
Suatu proses adalah kegiatan atau kerja yang dilakukan oleh orang, mesin atau komputer dari hasil suatu arus data yang masuk ke dalam proses untuk dihasilkan arus data yang akan keluar dari proses.
4. Data store (simpanan data).
Merupakan simpanan dari data yang dapat berupa suatu file atau database di komputer, suatu arsip atau catatan manual dan lain sebagainya.
Data Flow Diagram (DFD) :